Reseller, adalah salah satu bisnis tanpa modal yang sangat menjanjikan saat ini. Meskipun tidak dapat dipungkiri, bahwa persaingannya juga lumayan ketat. Sudah seperti seharusnya dalam urusan bisnis, semua jenis bisnis selalu ada persaingannya. Berikut beberapa tips untuk anda yang sedang menggeluti bisnis yang satu ini. Tapi sebelum kita lebih lanjut ke tipsnya, pastikan bahwa anda sudah memilih produk yang akan di pasarkan.
1. Tentukan harga yang bersaing
Sebelum kita take action berjualan, hal pertama yang wajib kita tentukan adalah harga. Harga bisa membuat pelanggan tertarik, akan tetapi juga bisa membuat pelanggan justru berbalik mundur dan mencari toko lain. Kenapa bisa terjadi hal demikian? Dalam berbisnis, siapapun orangnya pasti menginginkan untung yang sebesar-besarnya dengan modal yang sminim mungkin. Tapi kadang kita tidak berfikir sebagai konsumen. Coba tanya sama diri sendiri, “kalau aku jadi pelanggan, mau ga sih beli produk ini dengan harga segini?“ Memang jika dilihat dari segi keuntungan, marginnya mungkin memang besar, tapi kalau tidak ada yang membeli tidak akan ada untungnya juga. Nah, maka dari itulah, coba riset dulu sebelum jualan, lihat ke toko-toko online lain yang menjual produk yang sejenis dengan produk yang anda pilih, setelah itu tentukan harganya.
Sekedar saran, lebih baik untung kecil yang kontinyu atau berkelanjutan, daripada untung besar tapi sepi pelanggan. Jadi intinya, untung itu memang penting, tapi jangan berorientasi pada keuntungan, orientasikan pada masa depan usaha anda
Sebelum kita take action berjualan, hal pertama yang wajib kita tentukan adalah harga. Harga bisa membuat pelanggan tertarik, akan tetapi juga bisa membuat pelanggan justru berbalik mundur dan mencari toko lain. Kenapa bisa terjadi hal demikian? Dalam berbisnis, siapapun orangnya pasti menginginkan untung yang sebesar-besarnya dengan modal yang sminim mungkin. Tapi kadang kita tidak berfikir sebagai konsumen. Coba tanya sama diri sendiri, “kalau aku jadi pelanggan, mau ga sih beli produk ini dengan harga segini?“ Memang jika dilihat dari segi keuntungan, marginnya mungkin memang besar, tapi kalau tidak ada yang membeli tidak akan ada untungnya juga. Nah, maka dari itulah, coba riset dulu sebelum jualan, lihat ke toko-toko online lain yang menjual produk yang sejenis dengan produk yang anda pilih, setelah itu tentukan harganya.
Sekedar saran, lebih baik untung kecil yang kontinyu atau berkelanjutan, daripada untung besar tapi sepi pelanggan. Jadi intinya, untung itu memang penting, tapi jangan berorientasi pada keuntungan, orientasikan pada masa depan usaha anda
2. Tentukan lapak inti
Sama halnya dengan berdagang di dunia nyata, di dunia maya kita juga perlu menentukan lapaknya atau tempat dimana kita akan berjualan. Sebetulnya banyak tempat yang dapat kita pilih, misalnya dengan membuat blog toko online, berjualan di forum seperti kaskus, atau memanfaatkan jejaring sosial yang banyak penggunanya seperti blackberry messenger, facebook, instagram, line dan lainnya. Semakin banyak lapak, memang semakin bagus, tapi kalau kita tidak mampu mengelolanya dengan baik, dampak buruknya adalah kita sulit untuk fokus. Maka dari itu, tentukan 1 saja lapak inti untuk berjualan, jangan hanya karena gratis sehingga membuat lapak gampir disemua sosmed. Sebagai contoh, coba lihat orang-orang yang jualan di dunia nyata, sebelum tokonya benar-benar ramai pelanggan, pasti belum buka cabangkan? Jadi, tips selanjutnya adalah “Tentukan lapak intinya, dan fokus”.
Sama halnya dengan berdagang di dunia nyata, di dunia maya kita juga perlu menentukan lapaknya atau tempat dimana kita akan berjualan. Sebetulnya banyak tempat yang dapat kita pilih, misalnya dengan membuat blog toko online, berjualan di forum seperti kaskus, atau memanfaatkan jejaring sosial yang banyak penggunanya seperti blackberry messenger, facebook, instagram, line dan lainnya. Semakin banyak lapak, memang semakin bagus, tapi kalau kita tidak mampu mengelolanya dengan baik, dampak buruknya adalah kita sulit untuk fokus. Maka dari itu, tentukan 1 saja lapak inti untuk berjualan, jangan hanya karena gratis sehingga membuat lapak gampir disemua sosmed. Sebagai contoh, coba lihat orang-orang yang jualan di dunia nyata, sebelum tokonya benar-benar ramai pelanggan, pasti belum buka cabangkan? Jadi, tips selanjutnya adalah “Tentukan lapak intinya, dan fokus”.
3. Promosi
Jika sudah menentukan produk, harga, dan tempatnya, maka sekaranglah saatnya anda memasarkan produknya dengan promosi tentunya. Ada banyak cara sebetulnya untuk melakukan promosi, Misalnya, kalau anda menjadi reseller baju, maka gunakanlah promo-promo seperti diskon, ongkos kirim gratis, atau cara-cara lainnya. Biasanya pelanggan akan tertarik dengan kata MURAH, GRATIS, DISKON, FREE ONGKIR, BONUS, JAMINAN UANG KEMBALI, atau dsb, maka manfaatkanlah hal-hal seperti itu untuk menarik pelanggan. Tapi dengan catatan bahwa apa yang kita promosikan adalah betul adanya, jangan sampai di promosinya gratis, ternyata aslinya bayar. Sedangkan untuk isi dari promosi itu sendiri, biasanya berupa kelebihan-kelebihan produk, kelebihan online shop kita, dan keuntungan yang dapat diperoleh dengan berbelanja di olshop kita, selebihnya anda bisa tambahkan sendiri dengan tetap mempertimbangkan harga yang dapat menarik perhatian konsumen.
Jika sudah menentukan produk, harga, dan tempatnya, maka sekaranglah saatnya anda memasarkan produknya dengan promosi tentunya. Ada banyak cara sebetulnya untuk melakukan promosi, Misalnya, kalau anda menjadi reseller baju, maka gunakanlah promo-promo seperti diskon, ongkos kirim gratis, atau cara-cara lainnya. Biasanya pelanggan akan tertarik dengan kata MURAH, GRATIS, DISKON, FREE ONGKIR, BONUS, JAMINAN UANG KEMBALI, atau dsb, maka manfaatkanlah hal-hal seperti itu untuk menarik pelanggan. Tapi dengan catatan bahwa apa yang kita promosikan adalah betul adanya, jangan sampai di promosinya gratis, ternyata aslinya bayar. Sedangkan untuk isi dari promosi itu sendiri, biasanya berupa kelebihan-kelebihan produk, kelebihan online shop kita, dan keuntungan yang dapat diperoleh dengan berbelanja di olshop kita, selebihnya anda bisa tambahkan sendiri dengan tetap mempertimbangkan harga yang dapat menarik perhatian konsumen.
4. Pelayanan
Ini juga hal yang sangat penting dalam sebuah bisnis. Kenapa demikian? Karena inilah salah satu hal yang sangat mempengaruhi pelanggan untuk membeli produk kita atau justru sebaliknya. Pelayanan yang baik, akan menimbulkan suatu kepuasan dan bahkan dapat membuahkan suatu loyalitas pada pelanggan. Tapi mungkin ada salah satu dari sahabat yang bertanya, ini kan bisnis online, bagaimana caranya kita memberikan pelayanan yang baik? Maka jawabannya adalah sangat luas, beberapa diantaranya mungkin kita bisa memberikan response yang cepat saat ada pelanggan yang bertanya, selalu memberikan emo senyum di setiap balasan chat, atau bersikap tenang dan terbuka saat ada pelanggan yang memiliki kritik/keluhan terhadap olshop kita, atau dan lain sebagainya, intinya adalah ramah, dan bersikap baik.
Ini juga hal yang sangat penting dalam sebuah bisnis. Kenapa demikian? Karena inilah salah satu hal yang sangat mempengaruhi pelanggan untuk membeli produk kita atau justru sebaliknya. Pelayanan yang baik, akan menimbulkan suatu kepuasan dan bahkan dapat membuahkan suatu loyalitas pada pelanggan. Tapi mungkin ada salah satu dari sahabat yang bertanya, ini kan bisnis online, bagaimana caranya kita memberikan pelayanan yang baik? Maka jawabannya adalah sangat luas, beberapa diantaranya mungkin kita bisa memberikan response yang cepat saat ada pelanggan yang bertanya, selalu memberikan emo senyum di setiap balasan chat, atau bersikap tenang dan terbuka saat ada pelanggan yang memiliki kritik/keluhan terhadap olshop kita, atau dan lain sebagainya, intinya adalah ramah, dan bersikap baik.
5. Sabar dan tekun, ditambah dengan konsisten
Dalam bisnis, akan selalu kita jumpai yang namanya pasang-surut. Ada saatnya usaha kita ini maju dengan sangat pesat, tapi juga ada kalanya sangat sepi pelanggan. Nah, di saat surut inilah yang sangat memerlukan kesabaran, ketekunan, dan konsistensi. Kesabaran, karena seperti halnya kehidupan yang selalu berputar, bisnis juga begitu, mungkin sekarang sepi tapi saat tiba waktunya maka akan naik kembali, percayalah, rejeki Allah itu datang dari berbagai arah yang tidak kita duga . Kemudian ketekunan dan konsistensi, teruslah berusaha, ingatlah selalu “Man jadda wajada” siapa yang bersungguh-sungguh maka dia pasti berhasil,
Dalam bisnis, akan selalu kita jumpai yang namanya pasang-surut. Ada saatnya usaha kita ini maju dengan sangat pesat, tapi juga ada kalanya sangat sepi pelanggan. Nah, di saat surut inilah yang sangat memerlukan kesabaran, ketekunan, dan konsistensi. Kesabaran, karena seperti halnya kehidupan yang selalu berputar, bisnis juga begitu, mungkin sekarang sepi tapi saat tiba waktunya maka akan naik kembali, percayalah, rejeki Allah itu datang dari berbagai arah yang tidak kita duga . Kemudian ketekunan dan konsistensi, teruslah berusaha, ingatlah selalu “Man jadda wajada” siapa yang bersungguh-sungguh maka dia pasti berhasil,
Demikian tips kali ini semoga bermanfaat
✒Guguscerita.
